Dibandingkan susu kedelai, masyarakat lebih memilih susu sapi untuk asupan 4 sehat 5 sempurna mereka. Padahal, kandungan protein dalam kedelai hampir sama dengan susu sapi. Begini jelasnya.
Apakah Anda tergolong orang yang sangat peduli dengan asupan gizi? Apakah Anda adalah orang yang rutin mengonsumsi susu? Jika ya, apakah produk susu tersebut adalah susu sapi dan bukan susu kedelai?
Susu sapi adalah produk susu yang pertama kali diperkenalkan pada masyarakat untuk memenuhi kebutuhan 4 sehat 5 sempurna. Produk tersebut diperkenalkan untuk memenuhi kebutuhan protein hewani.
Seiring berjalannya waktu, ditemukan bahwa ada beberapa orang yang alergi terhadap produk tersebut. Gejala yang ditimbulkan bermacam-macam, mulai yang ringan seperti perut kembung sampai cukup serius seperti muntah dan diare.
Dari situlah kemudian susu soya diperkenalkan untuk memenuhi kebutuhan protein pengganti produk dairy. Walaupun tergolong produk nabati, susu soya memiliki kandungan protein yang hampir sama dengan produk minuman hewani tersebut. Namun, hal yang membuatnya layak dipertimbangkan adalah kandungan lemaknya yang jauh lebih rendah sehingga baik untuk orang dewasa.
Berikut ulasannya.
Manfaat Susu Kedelai
Selain menjadi pengganti asupan protein cair bagi orang yang alergi susu sapi, susu kedelai juga memiliki banyak manfaat lainnya. Melansir Alodokter.com, susu ini dapat mengurangi sensasi panas dan berkeringan di malam hari yang biasa dialami oleh wanita menopause.
Selain itu, berikut segudang manfaat lainnya:
Kandungan Protein Susu Kedelai
Tiap 236 ml susu kedelai mengandung 7 gram protein. Jumlah tersebut hampir sama dengan kandungan protein yang ada dalam susu sapi, yaitu 7,7 gram.
Protein penting untuk menunjang tulang, otot, kulit, dan darah. Selain itu, ia juga membantu dalam proses pembentukan antibodi untuk meningkatkan imun dari serangan virus.
Susu Kedelai Untuk Ibu Hamil
Fitoestrogen adalah kandungan alami dalam tanaman. Kandungan ini memiliki sifat mirip dengan hormon estrogen dalam tubuh. Hormon memiliki manfaat besar untuk ibu hamil di antaranya adalah
- Meningkatkan aliran darah sebagai akibat dari pelebaran pembuluh darah untuk menunjang kebutuhan nutrisi janin.
- Meningkatkan produksi sel darah putih yang bertugas untuk memberikan perlindungan bagi ibu dan janin dari serangan penyakit.
- Membantu mempertebal dinding rahim untuk mempersiapkan implantasi. Selain itu, ia juga membantu memperlebar ukuran rahim untuk memaksimalkan pertumbuhan janin.
- Membantu mengurangi risiko pendarahan saat proses kelahiran.
Meski berperan besar untuk kehamilan hingga proses kelahiran, Anda juga tidak dianjurkan untuk mengonsumsinya berlebihan.
Susu Kedelai Untuk Diet
Susu kedelai terbuat dari tumbuhan. Tumbuhan secara alami mengandung serat sehingga baik dikonsumsi bagi orang yang sedang diet.
Selain itu, kandungan protein di dalamnya juga membantu perut merasa kenyang lebih lama sehingga mengurangi keinginan untuk makan dan mengemil.
Kedelai memiliki sedikit lemak dan tinggi asam lemak. Asam lemak dibutuhkan untuk mengikat kolesterol dan membuangnya dari dalam tubuh.
Manfaat Lainnya
Keunggulan utama susu kedelai terletak pada kandungan isoflavonnya yang cukup tinggi. Isoflavon adalah senyawa mirip estrogen yang berperan mencegah penyakit jantung, osteoporosis, kanker, dan beberapa penyakit lainnya.
Ia juga memiliki kandungan phytochemical berlimpah untuk melindungi kesehatan hati.
Dengan adanya asam lemak, secara tidak langsung susu kedelai membantu mencegah beberapa penyakit lain seperti jantung koroner dan diabetes akibat penumpukan lemak.
Kandungan mineral pada susu soya juga lebih banyak dibandingkan dengan susu sapi.
Nah, sekarang Anda sudah tahu tentang berbagai manfaat yang terkandung dalam susu kedelai, bukan? Kenapa tidak mulai mengonsumsi susu kedelai?
Anda bisa menemukannya dengan mudah di toko-toko terdekat. Jika Anda ingin pilihan yang lebih sehat, ada juga produk susu kedelai bernama Seven Soy.
Cerita Seven Soy
Seven Soy adalah sebuah merek susu kedelai yang diproduksi oleh seorang ibu rumah tangga. Ide membuat bisnis ini adalah karena anaknya yang alergi terhadap susu sapi dan juga passionnya di dunia bisnis.
Jatuh-bangun tak luput dari pengalaman Kasiana, atau yang kerap disapa Ana, dalam berbisnis. Namun, ia tak pantang menyerah dalam menghadapi kegagalan demi kegagalan. Ia mampu bangkit dan berusaha mencari solusi atas setiap kegagalan yang dialaminya.
Susu kedelai milik Seven Soy diproduksi menggunakan mesin khusus pengolahan sari kedelai. Proses produksinya dilakukan secara higienis sehingga aman dikonsumsi. Selain itu, produk ini tidak menggunakan pengawet dan pemanis buatan guna menjaga nilai gizinya.
Untuk pemasarannya, ibu Ana mengaku memulai dari menawarkannya ke tetangga hingga memiliki 14 reseller yang tersebar di sekolah, pesantren, dan universitas.
Mengingat tidak adanya kandungan pengawet, susu ini bisa tahan selama sebulan jika disimpan di dalam freezer dan hanya 4 jam saja di suhu ruangan.
Dengan modal yang awalnya hanya Rp60.000/ hari, kini Ana bisa mengantongi omzet hingga Rp660.000/ hari.
Tertarik, untuk info dan pemesanan Anda bisa menghubungi nomor WA 08980460489 atau bisa langsung mengunjungi Instagram dan website sevensoy.id.
0 Komentar